 |
 |
Kemenangan itu memutuskan lima kekalahan beruntun dari Dortmund di musim lalu, sehingga tim Lembah Ruhr tersebut tampil sebagai kampiun Bundesliga Jerman dan DFB Pokal.
Bayern mengawali laga lebih baik dibandingkan Dortmund. Pertandingan berjalan enam menit, tim Bavaria sudah membuka keunggulan saat umpan mendatar Franck Ribery diselesaikan dengan baik oleh Mario Mandzukic. Ini merupakan gol perdana Mandzukic bagi Bayern di ajang resmi.
Gol cepat ini membuat Dortmund sempat kehilangan konsentrasi, sehingga dapat dimanfaatkan Bayern untuk menggandakan keunggulan selang lima menit kemudian. Arjen Robben menusuk pertahanan Dortmund, dan melepaskan sontekan. Roman Weidenfeller bisa menepisnya, tapi bola muntah disambar Thomas Muller.
Tertinggal dua gol, Dortmund masih belum bisa mengembangkan permainan. Performa sempurna seperti di Piala Jerman musim lalu sama sekali tidak terlihat, dan Bayern lebih mendominasi permainan.
Permainan Dortmund mengalami perbaikan di babak kedua. Manuel Neuer harus bekerja keras menggagalkan upaya Robert Lewandowski. Tak lama kemudian, tendangan Marco Reus masih melebar dari sasaran.
Performa Dortmund terus mengalami peningkatan, yang memaksa barisan belakang Bayern harus jatuh bangun mengamankan lini pertahanan. Pelatih Jurgen Klopp kemudian memasukkan Mario Gotze dan Ivan Perisic guna menambah daya dobrak Dortmund.
Kerja sama Gotze dan Reus berujung kepada umpan terhadap Lewandowski. Philipp Lahm berusaha menutup ruang gerak Lewandowski, tapi penyerang Polandia ini masih bisa melepaskan tendangan. Sayangnya bola masih belum menemui sasaran.
Lewandowski akhirnya membayar kegagalan dari peluang yang diperolehnya pada menit ke-75. Striker Dortmund ini menerobos pertahanan Bayern, dan selanjutnya melepaskan tendangan yang membuat Neuer tak berdaya.
Gol Dortmund ini membuat Bayern mulai gugup. Peluang kembali diperoleh juara bertahan Bundesliga tersebut, tapi pemain anyar Julian Schieber yang menerima umpan Gotze gagal menembakkan bola ke arah yang tepat.
Kendati sudah berusaha menekan pertahanan Bayern bertubi-tubi, Dortmund gagal mencetakkan gol, sehingga skor 2-1 bertahan sampai pluit panjang ditiupkan wasit.
|
|
 |
