Juventus Bantai Celtic 3 Gol Tanpa Balas |
Juventus membuka peluang besar untuk melangkah ke babak perempat-final Liga Champions usai menaklukkan tuan rumah Celtic di leg pertama babak 16 besar, Rabu (13/2) dinihari WIB.
Kendati menguasai laga, Celtic langsung kebobolan di awal babak pertama lewat serangan Alessandro Matri dari sisi kiri gawang Fraser Forster. Bola tendangan Matri sempat dibuang keluar oleh Kevin Wilson, meski sebenarnya sudah melewati garis. Namun, Claudio Marchisio memastikan keunggulan Juventus setelah menyambar bola liar dan melesakkannya ke dalam gawang.
Marchisio kembali membawa Bianconeri unggul di babak kedua setelah memaksimalkan umpan matang Matri. Keunggulan Juve semakin tak terbantahkan lewat gol ketiga mereka yang diceploskan striker Montenegro Mirko Vucinic menyusul umpan Marchisio.
Babak pertama
Celtic memiliki beban berat untuk membuktikan bahwa mereka tidak bisa diremehkan begitu saja pada pertandingan kontra Juventus di Celtic Park malam ini.
Hal itu mereka tunjukkan lewat serangan cepat Victor Wanyama dari jarak 25 yard tidak lama setelah wasit membunyikan peluit tanda dimulainya laga. Namun, meskipun arah bola sudah akurat, peluang Wanyama masih bisa digagalkan Gianluigi Buffon.
Sial bagi Celtic, dua menit berselang mereka justru kebobolan lebih dulu. Alessandro Matri menyambut umpan terobosan Federico Peluso dan sukses mengecoh kawalan Efe Ambrose di dalam kotak sebelum menendang bola melewati kaki kiper Fraser Forster. Bek Kevin Wilson melesat ke depan gawang untuk menendang keluar bola tendangan Matri, meskipun tayangan video memperlihatkan bola sudah melewati garis.
Namun, Claudio Marchisio memastikan Bianconeri membuka keunggulan setelah menyambar bola rebound dan menggetarkan jala gawang Forster. 1-0 untuk Juventus.
Tertinggal satu gol, para punggawa The Bhoys tampaknya semakin 'panas'. Tidak ingin menanggung malu di hadapan pendukung mereka sendiri, anak-anak asuh Neil Lennon melancarakan serangan demi serangan ke area pertahanan tim Italia.
Beberapa menit kemudian, ketangguhan Buffon di bawah mistar gawang kembali diuji. Kali ini melalui Kris Commons yang melepaskan tendangan keras menyusur tanah setelah menerima umpan silang terukur Emilio Izaguirre.
Izaguirre kembali melancarkan serangan dari sisi kiri lapangan sebelum melepaskan umpan cantik kepada Commons di depan kotak. Sayang, tendangan Commons melambung terlalu tinggi di atas mistar.
Gawang Forster kembali terancam ketika umpan cantik Andrea Pirlo menemukan Mirko Vucinic di dalam kotak. Namun, kendati berhasil mengelabui Forster untuk meninggalkan gawangnya, Vucinic tidak mampu melewati penjagaan pemain bertahan Celtic.
Commons terus menjadi momok bagi pertahanan Bianconeri. Itu setelah dirinya melepaskan tendangan akrobatik menyambar umpan silang Mikael Lustig. Sayangnya, tendangan Commons masih melambung tipis di atas gawang.
Tensi tinggi semakin terasa dalam pertandingan, di mana Gary Hooper dan Stephan Lichtsteiner terlihat bersitegang di mulut gawang Buffon kala menantikan sepak pojok Commons. Wasit pun mengeluarkan kartu kuning untuk kedua pemain.
Celtic sebenarnya mendapat banyak peluang untuk menyamakan kedudukan. Sayangnya, hingga babak pertama berakhir, tidak ada satupun peluang mereka yang berhasil dikonversikan menjadi gol.
Keunggulan 1-0 untuk Juventus pun bertahan hingga turun minum.
Babak kedua
Celtic tidak membuang-buang waktu untuk menyerang Juve ketika laga kembali digulirkan. Anak-anak asuh Neil Lennon mendapat peluang bagus lewat tendangan bebas Charlie Mulgrew dari luar kotak. Sayangnya, meski sempat disambar tandukan Lustig, bola masih belum menemui sasaran.
Tidak lama berselang, kerja samaa Mulgrew dan Lustig kembali memberikan peluang bagi tuan rumah ketika bola menemukan Commons. Akan tetapi, Commons tidak mampu melakukan kontak dengan sempurna. Buffon pun melakukan antisipasi dengan mengamankan bola.
Raksasa Skotlandia tampak menguasai bola di babak kedua dan terus menggempur area pertahanan Juventus. Kendati demikian, belum ada serangan yang cukup mengancam gawang Buffon.
Celtic sempat menuntut penalti ketika James Forrest terlihat terjatuh di dalam kotak. Namun, wasit tidak mengindahkan permintaan tersebut dan melanjutkan permainan.
Serangan demi serangan terus digencarkan tim tuan rumah. Mereka mendapat peluang emas untuk menyamakan kedudukan di menit 62 ketika umpan cantik Mulgrew disambut dengan tandukan Ambrose di depan gawang. Sayang, bola masih bisa ditangkap oleh Buffon.
Sementara itu, meskipun kerap berada dalam tekanan Celtic, Juve sempat membuat pertahanan Celtic panik ketika umpan manis Peluso diterima Vucinic di tepi kotak. Akan tetapi, peluang striker Montenegro mencetak gol kedua untuk Juve masih mampu digagalkan Wilson yang dengan sigap membuang bola.id
Insiden kecil antara pemain kembali terjadi ketika Scott Brown terlihat bersitegang dengan Simone Padoin, yang masuk menggantikan Peluso beberapa menit sebelumnya. Hal ini kembali memaksa wasit mengeluarkan kartu kuning untuk keduanya.
Sial bagi Celtic, dominasi dan tekanan mereka rupanya belum cukup untuk membendung serangan balik Juventus.
Celtic Park bergemuruh oleh sorakan gembira Juventini ketika Marchisio kembali membawa tim Italia unggul di menit 76. Berawal dari serangan balik cepat, Matri melepaskan umpan cantik kepada Marchisio di dalam kotak. Marchisio dengan mudah mengelabui pemain bertahan Celtic sebelum kembali menggetarkan jala gawang Forster.
Kemenangan Juve dipastikan di menit 82 ketika Vucinic membawa mereka unggul tiga gol tanpa balas. Ambrose, yang baru kembali perhelatan Piala Afrika 2013 setelah membantu Nigeria merengkuh trofi, gagal membendung gerakan Marchisio, yang segera melepaskan umpan untuk Vucinic. Tanpa kesulitan, Vucinic memaksa Forster untuk memungut bola untuk ketiga kalinya malam ini.
Beberapa saat kemudian, Antonio Conte menarik Vucinic untuk menurunkan Nicolas Anelka dalam debutnya bersama Juventus setelah dipinjamkan oleh Shanghai Shenhua, awal Januari lalu.
Hingga tiga menit tambahan waktu berlalu, Celtic tidak mampu mencetak satupun gol untuk mengejar ketertinggalan. Juventus pun melangkahkah sebelah kakinya ke babak perempat-final Liga Champions.
Susunan pemain:
Celtic: Forster; Lustig, Wilson, Ambrose, Izaguirre; Forrest, Brown, Wanyama, Mulgrew, Commons; Hooper.
Cadangan: Zaluska, Matthews, Kayal, Ledley, Miku, Watt, Lassad.
Juventus: Buffon; Barzagli, Bonucci, Caceres; Lichtsteiner, Vidal, Pirlo, Marchisio, Peluso; Matri, Vucinic.
Cadangan: Storari, Pogba, Giovinco, Anelka, Padoin, Quagliarella, Marrone
Kendati menguasai laga, Celtic langsung kebobolan di awal babak pertama lewat serangan Alessandro Matri dari sisi kiri gawang Fraser Forster. Bola tendangan Matri sempat dibuang keluar oleh Kevin Wilson, meski sebenarnya sudah melewati garis. Namun, Claudio Marchisio memastikan keunggulan Juventus setelah menyambar bola liar dan melesakkannya ke dalam gawang.
Marchisio kembali membawa Bianconeri unggul di babak kedua setelah memaksimalkan umpan matang Matri. Keunggulan Juve semakin tak terbantahkan lewat gol ketiga mereka yang diceploskan striker Montenegro Mirko Vucinic menyusul umpan Marchisio.
Babak pertama
Celtic memiliki beban berat untuk membuktikan bahwa mereka tidak bisa diremehkan begitu saja pada pertandingan kontra Juventus di Celtic Park malam ini.
Hal itu mereka tunjukkan lewat serangan cepat Victor Wanyama dari jarak 25 yard tidak lama setelah wasit membunyikan peluit tanda dimulainya laga. Namun, meskipun arah bola sudah akurat, peluang Wanyama masih bisa digagalkan Gianluigi Buffon.
Sial bagi Celtic, dua menit berselang mereka justru kebobolan lebih dulu. Alessandro Matri menyambut umpan terobosan Federico Peluso dan sukses mengecoh kawalan Efe Ambrose di dalam kotak sebelum menendang bola melewati kaki kiper Fraser Forster. Bek Kevin Wilson melesat ke depan gawang untuk menendang keluar bola tendangan Matri, meskipun tayangan video memperlihatkan bola sudah melewati garis.
Namun, Claudio Marchisio memastikan Bianconeri membuka keunggulan setelah menyambar bola rebound dan menggetarkan jala gawang Forster. 1-0 untuk Juventus.
Tertinggal satu gol, para punggawa The Bhoys tampaknya semakin 'panas'. Tidak ingin menanggung malu di hadapan pendukung mereka sendiri, anak-anak asuh Neil Lennon melancarakan serangan demi serangan ke area pertahanan tim Italia.
Beberapa menit kemudian, ketangguhan Buffon di bawah mistar gawang kembali diuji. Kali ini melalui Kris Commons yang melepaskan tendangan keras menyusur tanah setelah menerima umpan silang terukur Emilio Izaguirre.
Izaguirre kembali melancarkan serangan dari sisi kiri lapangan sebelum melepaskan umpan cantik kepada Commons di depan kotak. Sayang, tendangan Commons melambung terlalu tinggi di atas mistar.
Gawang Forster kembali terancam ketika umpan cantik Andrea Pirlo menemukan Mirko Vucinic di dalam kotak. Namun, kendati berhasil mengelabui Forster untuk meninggalkan gawangnya, Vucinic tidak mampu melewati penjagaan pemain bertahan Celtic.
Commons terus menjadi momok bagi pertahanan Bianconeri. Itu setelah dirinya melepaskan tendangan akrobatik menyambar umpan silang Mikael Lustig. Sayangnya, tendangan Commons masih melambung tipis di atas gawang.
Tensi tinggi semakin terasa dalam pertandingan, di mana Gary Hooper dan Stephan Lichtsteiner terlihat bersitegang di mulut gawang Buffon kala menantikan sepak pojok Commons. Wasit pun mengeluarkan kartu kuning untuk kedua pemain.
Celtic sebenarnya mendapat banyak peluang untuk menyamakan kedudukan. Sayangnya, hingga babak pertama berakhir, tidak ada satupun peluang mereka yang berhasil dikonversikan menjadi gol.
Keunggulan 1-0 untuk Juventus pun bertahan hingga turun minum.
Babak kedua
Celtic tidak membuang-buang waktu untuk menyerang Juve ketika laga kembali digulirkan. Anak-anak asuh Neil Lennon mendapat peluang bagus lewat tendangan bebas Charlie Mulgrew dari luar kotak. Sayangnya, meski sempat disambar tandukan Lustig, bola masih belum menemui sasaran.
Tidak lama berselang, kerja samaa Mulgrew dan Lustig kembali memberikan peluang bagi tuan rumah ketika bola menemukan Commons. Akan tetapi, Commons tidak mampu melakukan kontak dengan sempurna. Buffon pun melakukan antisipasi dengan mengamankan bola.
Raksasa Skotlandia tampak menguasai bola di babak kedua dan terus menggempur area pertahanan Juventus. Kendati demikian, belum ada serangan yang cukup mengancam gawang Buffon.
Celtic sempat menuntut penalti ketika James Forrest terlihat terjatuh di dalam kotak. Namun, wasit tidak mengindahkan permintaan tersebut dan melanjutkan permainan.
Serangan demi serangan terus digencarkan tim tuan rumah. Mereka mendapat peluang emas untuk menyamakan kedudukan di menit 62 ketika umpan cantik Mulgrew disambut dengan tandukan Ambrose di depan gawang. Sayang, bola masih bisa ditangkap oleh Buffon.
Sementara itu, meskipun kerap berada dalam tekanan Celtic, Juve sempat membuat pertahanan Celtic panik ketika umpan manis Peluso diterima Vucinic di tepi kotak. Akan tetapi, peluang striker Montenegro mencetak gol kedua untuk Juve masih mampu digagalkan Wilson yang dengan sigap membuang bola.id
Insiden kecil antara pemain kembali terjadi ketika Scott Brown terlihat bersitegang dengan Simone Padoin, yang masuk menggantikan Peluso beberapa menit sebelumnya. Hal ini kembali memaksa wasit mengeluarkan kartu kuning untuk keduanya.
Sial bagi Celtic, dominasi dan tekanan mereka rupanya belum cukup untuk membendung serangan balik Juventus.
Celtic Park bergemuruh oleh sorakan gembira Juventini ketika Marchisio kembali membawa tim Italia unggul di menit 76. Berawal dari serangan balik cepat, Matri melepaskan umpan cantik kepada Marchisio di dalam kotak. Marchisio dengan mudah mengelabui pemain bertahan Celtic sebelum kembali menggetarkan jala gawang Forster.
Kemenangan Juve dipastikan di menit 82 ketika Vucinic membawa mereka unggul tiga gol tanpa balas. Ambrose, yang baru kembali perhelatan Piala Afrika 2013 setelah membantu Nigeria merengkuh trofi, gagal membendung gerakan Marchisio, yang segera melepaskan umpan untuk Vucinic. Tanpa kesulitan, Vucinic memaksa Forster untuk memungut bola untuk ketiga kalinya malam ini.
Beberapa saat kemudian, Antonio Conte menarik Vucinic untuk menurunkan Nicolas Anelka dalam debutnya bersama Juventus setelah dipinjamkan oleh Shanghai Shenhua, awal Januari lalu.
Hingga tiga menit tambahan waktu berlalu, Celtic tidak mampu mencetak satupun gol untuk mengejar ketertinggalan. Juventus pun melangkahkah sebelah kakinya ke babak perempat-final Liga Champions.
Susunan pemain:
Celtic: Forster; Lustig, Wilson, Ambrose, Izaguirre; Forrest, Brown, Wanyama, Mulgrew, Commons; Hooper.
Cadangan: Zaluska, Matthews, Kayal, Ledley, Miku, Watt, Lassad.
Juventus: Buffon; Barzagli, Bonucci, Caceres; Lichtsteiner, Vidal, Pirlo, Marchisio, Peluso; Matri, Vucinic.
Cadangan: Storari, Pogba, Giovinco, Anelka, Padoin, Quagliarella, Marrone