London - Rafael Van der Vaart sepertinya sedang dilema. Pemain Belanda itu mesti memilih antara bertahan di Tottenham Hotspur atau menuruti keinginan istrinya, Sylvie, yang kabarnya ingin hijrah ke Milan.
Kabar itu membuka peluang AC Milan yang kencang dikabarkan ingin mendapatkan Van der Vaart. Meski demikian si pemain pernah menegaskan bahwa dirinya bahagia bermain bersama Gareth Bale dan kawan-kawan.
Namun di sisi lain, Van der Vaart juga sangat mencintai isterinya. Ketika masa depannya tak jelas di Madrid, Van der Vaart bersikukuh tetap bertahan guna mendampingi Sylvie menjalani perawatan kanker payudara, sebelum akhirnya berlabuh di Spurs pada musim panas 2010.
Disebut Affari Italiani, Van der Vaart tengah dalam tekanan dari Sylvie, yang berkeinginan hijrah ke kota Milan guna mengejar kariernya.
Wanita yang lahir di Breda, Belanda pada 33 tahun lalu itu berprofesi sebagai bintang televisi dan model. Sylvie percaya dirinya akan lebih banyak mendapat kesempatan di dunia fesyen jika meninggalkan London untuk Milan.
Sylvie mulai mendapatkan popularitas setelah membawakan sejumlah acara di stasiun televisi. Wanita beramut pirang gelap ini kemudian terpilih sebagai Perempuan Terseksi Belanda pada 2003 dan mulai menjalin asmara dengan Van der Vaart.
Pasangan ini kemudian menikah dua tahun kemudian dan dianugerahi seorang putra bernama Damian Rafael yang lahir pada musim panas 2006. Demikian dilansir dari Yahoosports.